Bagi mereka yang ingin mendalami seluk beluk bisnis tentu pernah mendengar istilah ecommerce (e-commerce) atau electronic commerce. Postingan ini merupakan edisi pertama dari keseluruhan bahan postingan bertema ecommerce. Notordinaryblogger berpandangan bahwa bisnis dewasa ini, apalagi yang berkaitan dengan internet akan berkaitan dengan ecommerce. Oleh karena hal tersebut, menjadi penting bagi kita untuk memahami ecommerce dan hal-hal yang terkait dengan ecommerce di Indonesia.
Nah sebenarnya apa itu ecommerce?
Secara sederhana ecommerce tidak jauh berbeda dengan pasar tradisional dimana penjual dan pembeli bertemu untuk melakukan transaksi jual beli barang atau jasa. Perbedaan utamanya adalah ecommerce dilakukan melalui media komunikasi yang terhubung kepada internet sebagai saluran utamanya. Ecommerce seringkali terjadi pada bentuk komunikasi terbatas seperti email, faks atau faksimili.
Ecommerce memungkinkan kegiatan jual beli barang dan jasa dilakukan dari rumah tanpa perlu bepergian ke suatu tempat. Kita hanya perlu berkunjung ke sebuah website untuk mencari sesuatu yang kita perlukan dan menyelesaikan transaksi secara instan. Jika kita membeli sebuah produk digital (misalkan antivirus) seringkali produk yang kita inginkan dikirimkan tepat setelah selesainya pembayaran.
Aktivitas pembayaran di ecommerce terjadi melalui jalur yang diproteksi dan dienkripsi, dengan demikian transaksi keuangan dapat berlangsung dengan aman. Pembayaran dapat dilakukan menggunakan kartu kredit, paypal, check, maupun cara pembayaran tradisional.