LANGKAH 9: MEMBENTUK KEJU
Tidak ada lagi bahan untuk ditambahkan ke keju pada tahapan ini, jadi keju siap untuk dibentuk. Di sinilah produk akhir benar-benar mulai menampakkan dirinya. Bahkan dengan begitu banyak kelembapan yang dikeluarkan dari dadih, itu masih dapat ditempa dan lembut. Oleh karena itu, pembuat keju dapat menekan dadih ke dalam cetakan untuk membuat bentuk standar.
Cetakan bisa berupa keranjang atau simpai. Keranjang adalah cetakan yang hanya terbuka di satu ujung, dan simpai adalah cetakan tanpa dasar, artinya keranjang hanya membungkus sisi dadih. Dalam kedua kasus tersebut, campuran dadih yang digiling ditekan ke dalam cetakan dan dibiarkan di sana selama beberapa waktu untuk mengeras menjadi bentuk yang benar. Cetakan ini biasanya berbentuk bulat atau persegi panjang.
LANGKAH 10: PENUAAN KEJU
Untuk beberapa keju, prosesnya sudah selesai, tetapi untuk banyak keju, apa yang disebut proses penuaan tetap ada. Penuaan harus terjadi di lingkungan dengan suhu yang terkendali dan sejuk. Seiring bertambahnya usia keju, perubahan molekuler terjadi yang menyebabkan keju mengeras dan meningkatkan rasa. Proses penuaan bisa berlangsung dari beberapa hari hingga bertahun-tahun. Dalam beberapa kasus, jamur berkembang, yang menambah warna dan rasa unik pada keju.
Setelah keju selesai menua, akhirnya siap untuk dinikmati konsumen. Keju dapat dijual dalam bentuk utuh atau balok atau dengan irisan. Jika Anda tahu berapa banyak waktu, tenaga, dan perhatian yang dihabiskan untuk membuat keju favorit, kemungkinan rasanya akan semakin lezat.