Mencegah kembang biak nyamuk dimulai dari rumah Anda. Pertanda suara dengung nyamuk yang terbang di sekitar ruangan mencari inang (Anda) untuk sumber makan. Atau lebih buruk lagi, Anda mungkin terbangun dengan gigitan nyamuk suatu hari nanti.
Tempat berkembang biak nyamuk biasanya ditemukan di halaman belakang rumah Anda. Terkadang tempat yang paling tidak terduga bisa menjadi tempat berkembang biak yang ideal untuk hama ini. Air sangat penting untuk telur nyamuk berkembang dan menetas dan dengan membuang air Anda dapat membantu mengendalikan keberadaan nyamuk dewasa yang baru.
Baca: Fogging Nyamuk Adalah …
Bersihkan Halaman
Jagalah agar gulma dipangkas dan dikendalikan – pada siang hari, nyamuk menghabiskan waktu mereka untuk beristirahat di vegetasi dataran rendah. Mereka tertarik pada vegetasi karena tingkat kelembapan yang lebih tinggi, memungkinkan mereka bertahan hidup pada suhu siang hari tanpa mengering.
Singkirkan genangan air (yang terkumpul), pot bunga kosong, kaleng penyiram dan dari wadah (benda) lainnya, di mana air dapat terkumpul.
Rawat selokan Anda – periksa selokan untuk mencari kotoran dan pastikan mereka mengalir dengan baik untuk menghindari area di mana air berpotensi menggenang.
Menjaga kebersihan, air segar di sarang burung – ganti air minum kendang burung setidaknya sekali seminggu. Gunakan ikan kecil – bila memiliki kolam hias, ini adalah metode yang terbukti ampuh untuk mengurangi jentik nyamuk.
• Ganti wadah air hewan peliharaan sesering mungkin
• Jagalah agar halaman rumput tetap pendek – tingginya kira-kira 7cm.
• Pasang air mancur / pengaduk air – ke kolam atau area yang lebih luas, nyamuk memilih untuk tidak bertelur di air yang bergerak!
• Hindari aktivitas luar ruangan selama periode aktif nyamuk dari senja hingga fajar.
• Kenakan pakaian berwarna terang, nyamuk umumnya lebih tertarik pada warna gelap.