Manfaat Flaxseed untuk Kesehatan dan Cara Mengkonsumsinya – Notordinaryblogger

This website contains third-party advertisements and affiliate links that may result in administrator earning a commission without any additional cost from you, should any purchases occur
Categories
Kesehatan

Manfaat Flaxseed untuk Kesehatan dan Cara Mengkonsumsinya

Apakah flaxseed itu keajaiban pangan yang baru? Apa sebenarnya manfaat flaxseed? Sebuah studi telah mengungkap jika flaxseed dapat membantu melawan penyakit jantung, diabetes dan kanker payudara.

Beberapa orang mengatakan bahwa flaxseed merupakan salah satu tumbuhan paling kuat di planet ini. Ada beberapa bukti menunjukkan bahwa flaxseed memiliki manfaat membantu mengurangi resiko sakit jantung, kanker, stroke, dan diabetes. Klaim itu sangatlah besar untuk sebuah biji kecil yang sudah ada sejak berabad-abad lamanya.

Sejarah Flaxseed

Flaxseed mulanya ditanam di Babylon pada permulaan 3000 Sebelum Masehi. Pada abad ke-8, Raja Charlemagne percaya sekali jika khasiat menyehatkan dari flaxseed sehingga dia membuat Undang-Undang yang mewajibkan konsumsi biji ini. Sekarang, 13 abad kemudian, beberapa ahli mengatakan jika sudah ada penelitian awal yang mendukung dugaan Raja Charlemagne.

Flaxseed ditemukan pada banyak jenis makanan modern mulai dari crackers, waffle beku sampai oatmeal. Flax Council (di Kanada) memperkirakan sekitar 300 produk berbasis flax diluncurkan di Amerika dan Kanada pada periode 2010. Ini menunjukan tidak sekedar naiknya permintaan konsumen, namun juga penggunaannya di sector agrikultur juga meningkat. Flaxseed sudah lama digunakan sebagai pakan ayam petelur dengan kandungan tinggi fatty acids omega 3.

Baca: Resiko Diabetes Pada Wanita

Meskipun flaxseed mengandung semua jenis komponen yang sehat, reputasi “menyehatkan” disematkan ke flaxseed karena 3 aspek utama ini:

  1. Kandungan esensial fatty acids omega 3. Yaitu lemak baik yang sudah terbukti memiliki dampak menyehatkan untuk jantung. Setiap sendok makan dari serpihan flaxseed mengandung sekitar 1.8 gram omega-3
  1. Lignan yang mengandung estrogen dan antioxidant. Flaxseed mengandung 75 sampai 800 kali lebih banyak lignin ketimbang makanan nabati lainnya.
  1. Fiber atau serat. Flaxseed mengandung serat berjenis soluble dan insoluble.

Manfaat Menyehatkan Flax

Peneliti flax kaliber dunia, seorang wanita bernama Lilian Thompson, PhD dari University of Toronto mengatakan jika dia menemukan bahwa kandungan flax mampu menurunkan resiko beberapa jenis kanker sama halnya dengan penyakit kardiovaskular dan paru-paru.

Kanker

Sebuah studi terkini menyarankan jika flaxseed mungkin saja memiliki dampak protektif melawan kanker payudara, kanker prostat dan kanker usus. Setidaknya ada dua komponen dari flaxseed berkontribusi, ujar Kelley C. Fitzpatrick, Direktur Health and Nutrition dari Flax Council Kanada.

Dalam uji coba pada hewan, kandungan omega-3 fatty acid yang ada di flaxseed, dinamakan ALA, mencegah pertumbuhan tumor dan perkembangannya.

Lignan dalam flaxseed mampu memberikan perlindungan melawan kanker yang sensitif kepada hormone tanpa mengganggu kinerja obat kanker payudara, tamoxifen. Thompson mengatakan jika beberapa studi menyarankan bahwa paparan lignan di usia dini membantu mengurangi resiko kanker payudara dan juga meningkatkan daya tahan pasien kanker payudara.

Baca: Daging Olahan Sebabkan Kanker? Cek Kebenarannya

Lignan mampu melindungi kanker dengan menghambat enzim yang terlibat dalam hormone metabolisme dan menghambat pertumbuhan/penyebaran sel tumor.

Beberapa kandungan flaxseed lainnya juga mengandung antioksidan yang mampu berkontribusi untuk melindungi tubuh dari serangan kanker dan penyakit jantung.

Penyakit Kardiiovaskuler

Riset menyarankan bahwa tumbuhan omega-3 membantu system kardiovaskuler dalam beberapa mekanisme berbeda termasuk aksi anti inflamasi dan menormalkan detak jantung. Fitzpatrick mengatakan riset baru juga menunjukan bahwa flaxseed juga memiliki efek menurunkan tekanan darah. Efek itu disebabkan karena kandungan omega 3 fatty acid dan kelompok amino acid yang ditemukan dalam flaxseed.

Beberapa studi juga menunjukkan bahwa diet pangan kaya flaxseed omega 3 membantu pencegahan arteri yang mengeras dan mencegah plak tertimbun dalam arteri dengan menjaga darah putih terus menempel pada dinding dalam pembuluh darah.

Fitzpatrick mengungkap bahwa Lignan dalam flaxseed telah terbukti menurunkan tertumpuknya plak atherosclerotic sampai 75%.

Karena tumbuhan omega 3 juga berperan dalam menjaga irama jantung yang alami, kandungan ini juga bermanfaat dalam meredakan arrhythmia (detak jantung ireguler) dan gagal jantung. Riset lebih lanjut dibutuhkan untuk mendukung pernyataan ini.

Mengkonsumsi flaxseed setiap hari mampu membantu jaga kadar kolesterol tubuh. Tingkat LDL (kolesterol jahat) dalam aliran darah selalu dikaitkan dengan meningkatnya resiko penyakit jantung, obesitas, diabetes dan metabolic syndrome.

Baca: Asam Lemak Omega 6 dan Kesehatan Jantung

Studi pada wanita phase menopause menunjukan penurnan kadar LDL setelah ia mengkonsumsi 4 sendok makan serpihan flaxseed setiap hari selama satu tahun. Fitzpatrick mengatakan jika efek menurunkan kolesterol pada flaxseed merupakan hasil dari kombinasi manfaat omega 3 ALA, fiber dan lignan.

Diabetes

Sebuah riset juga menyarankan bahwa asupan rutin dari lignan dalam flaxseed mampu memperbaiki gula darah (sesuai pengukuran haemoglobin A1c dari tes darah orang dewasa dengan diabetes tipe 2).

Inflamasi

Dua kandungan flaxseed, ALA dan Lignan mungkin menurunkan inflamasi yang disertai penyakit tertentu (misalkan Parkinson dan asma) dengan membantu menahan lepasnya zat pendukung inflamasi dari dalam tubuh, ujar Fitzpatrick.

ALA telah terbukti menurunkan reaksi inflamasi pada manusia. Studi pada hewan juga membuktikan bahwa lignan mampu menurunkan tingkat zat pendukung inflamasi.

Mengurangi inflamasi yang terkait dengan penumpukan plak pada pembuluh darah mungkin juga menjadi cara lain flaxseed bermanfaat mencegah serangan jantung dan stroke.

Hot Flashes

*hot flashes merupakan sebuah perasaan suhu tubuh memanas tiba-tiba yang menjadi gejala umum menopause pada wanita.

Sebuah studi pada wanita menopause, diterbitkan pada tahun 2007 menunjukan bahwa 2 sendok makan serpihan flaxseed dicampur dalam sereal, jus atau yogurt dua kali sehari mengurangi munculnya hot flashes sampai setengahnya. Intensitas hot flashes menurun sampai 57%. Pengidap menyadari perbedaan setelah mengkonsumsi flaxseed secara harian untuk satu minggu pertama dan meraih keuntungan maksimal dalam kurun waktu dua minggu.

Flaseed Bukan Makanan Ajaib

Melihat khasiatnya wajar jika kita tergoda menyebut flaxseed makanan ajaib. Namun ingatlah bahwa tidak ada keajaiban dalam makanan. Yang utama adalah membuat pilihan diet secara konsisten sebagai bagian dari gaya hidup sehat Anda.

Untuk Siapa Flaxseed ini?

Sampai lebih banyak informasi dapat diungkap, Thompson mengatakan bahwa wanita hamil dan wanita menyusui tidak dianjurkan menambahkan diet mereka dengan serpihan flaxseed.

Thompson mengungkap jika uji coba pada hewan menunjukan bahwa asupan flaxseed pada periode itu mungkin akan meningkatkan perlindungan kanker payudara pada bayinya. Namun studi lain menunjukan efek sebaliknya.

Baca: Ciri Kolesterol Tinggi yang Kerap Diabaikan

Tips Mengkonsumsi Flaxseed

Banyak ahli meyakini jika mengkonsumsi flaxseed lebih baik ketimbang flax oil (yang mengandung beberapa kandungan serpihan (seed) saja). Apakah benar? Riset berkelanjutan diungkap oleh Thompson seperti berikut ini.

Serpihan flaxseed secara umum, merupakan pilihan utama yang baik, namun ada kondisi tertentu dimana flax oil atau lignan (dalam dosis alaminya) sama baiknya.

Berapa banyak flaxseed yang dibutuhkan? Dosis maksimal untuk mendapatkan keuntungan menyehatkan belumlah diketahui. Namun 1 atau 2 sendok makan serpihan flaxseed sehari merupakan dosis yang banyak disarankan, menurut anjuran Flax Council Kanada.

Cek harga flaxseed

Inilah beberapa tips mengkonsumsi, membeli dan menyimpan flaxseed:

Beli dalam bentuk serpihan (kasar) atau tumbuk sendiri. Flaxseed, ketika dimakan utuh, akan melewati mulut tanpa dicerna, yang berarti tubuh tidak mendapatkan semua kandungan bermanfaatnya. Jika Anda ingin menumbuk sendiri, mesin coffee grinder dapat digunakan.

Bubuk=Mentah=Meal. Jangan terkecoh dengan nama produk dari flaxseed.

Belilah flaxseed emas atau cokelat. Umumnya flaxseed cokelat tersedia banyak di supermarket. Hanya ada sedikit perbedaan nutrisi antar keduanya. Pilihan ada di tangan Anda.

Beli di toko atau secara online. Sekarang ini tidak sulit mendapatkan produk flaxseed. Di supermarket umumnya flaxseed ada di bagian yang sama dengan tepung-tepungan. Di beberapa toko online terpercaya juga sudah mudah ditemukan untuk dipesan.

Periksa label produk. Ketika membeli produk mengandung flaxseed, periksa label untuk memastikan bentuknya serpihan flaxseed, bukan utuh. Flaxseed merupakan bahan tambahan dalam sereal, pasta, roti gandum, crackers, snack energy, dan sebagainya.

Tambahkan flaxseed pada makanan yang rutin Anda makan. Setiap Anda akan makan, seperti oatmel, smoothies, sup, yogurt, adukan beberapa sendok makan serpihan flaxseed. Itu akan menjadi kebiasaan dan Anda tidak akan memikirkannya. Lakukan saja.

Campurkan flaxseed pada panganan berwarna gelap dan tekstur lembab. Campurkan flaxseed pada chicken parmesan, bakso dan panganan berwarna gelap lainnya maka tidak ada yang akan menyadarinya. Anda dapat mencampurkan 2 sampai 4 sendok makan flaxseed tanpa ketahuan dalam panganan setiap hari untuk keluarga.

Jadikan bahan kue. Gunakan serpihan flaxseed untuk sebagian tepung dalam resep mudah roti, muffin, pancake dan waffle. Coba gantikan ¼ atau ½ cup tepung dengan flaxseed dalam resep.

Simpan dalam lemari pendingin. Tempat terbaik menyimpan flaxseed adalah lemari pendingin karena akan mencegah proses oksidasi yang akan mengurangi kekuatan nutrisinya.

Baca: Komplikasi Diabetes Penting Dipahami

Bijih flaxseed lebih tahan lama. Kulit flaxseed mampu menjaga fatty acid dengan sangat baik di dalamnya. Jika belum ditumbuk, simpanlah bijih flaxseed di tempat gelap, dingin dan kering. Bahkan dalam suhu kamar, bijih flaxseed mampu tahan selama satu tahun.

 


SHARE THIS POST


You Will Like This Too

Lactoferrin dan MFGM Meningkatkan Perkembangan Usus dan Otak pada Anak Domba

Bayi berkembang pesat dalam enam bulan pertama setelah kelahiran, dan menyusui telah terbukti meningkatkan berbagai aspek perkembangan awal ini. Para peneliti telah berupaya untuk mencari tahu komponen mana dari ASI yang berkontribusi terhadap efek menguntungkan ini. Sepasang studi baru-baru ini menemukan bahwa menambahkan prebiotik dan dua senyawa yang biasanya diperkaya dalam ASI ke dalam makanan […]

SPONSOR
Apa itu Coronavirus? Haruskah Anda Khawatir?

Apa itu Coronavirus? Wajar jika Anda bertanya-tanya sekarang ini. Virus, yang sebelumnya tidak diketahui oleh sains, menyebabkan penyakit paru-paru parah di Tiongkok dan juga telah terdeteksi di negara lain. Orang-orang yang terserang virus ini meninggal dan wabah virus ini tidak menunjukkan tanda-tanda akan segera berhenti. Ketika sebuah virus baru tiba di tempat kejadian, meninggalkan pasien […]

Ciri Ciri Kutil Kelamin yang Tidak Berbahaya

Kutil kelamin, atau yang dikenal juga sebagai kondiloma akuminata, adalah pertumbuhan kulit kecil yang muncul di daerah genital. Meskipun seringkali dikaitkan dengan infeksi menular seksual (IMS) seperti HPV (Human Papillomavirus), penting untuk menyadari bahwa tidak semua kutil kelamin berbahaya. Artikel ini akan membahas ciri-ciri kutil kelamin yang tidak berbahaya, sehingga pembaca dapat memiliki pemahaman yang […]

SPONSOR

contact us