Hasilkan 30 juta per bulan dari satu blog akan menarik untuk blogger yang berorientasi sama. Seolah tidak bosan mengucapkan bahwa internet menyediakan jutaan peluang untuk dimanfaatkan secara positif. Untuk Anda yang bermotif bisnis, belajar internet marketing merupakan langkah awal yang sangat menarik.
Blog merupakan salah satu perantara yang bisa membantu Anda mewujudkan motif bisnis. Postingan kali ini akan mengungkap keberhasilan seorang suami satu anak hasilkan 30 juta per bulan dari 1 blog. Ingin tahu caranya? Yuk simak terus …..
Ia bukan dari Indonesia, namanya adalah Jon Haver, seorang insinyur dengan hobi web publisher yang memiliki istri dan seorang bayi. Jon merupakan tipe orang yang berorientasi hasil. Ia memiliki target untuk hasilkan 150 juta per bulan pada usianya yang ke 35 tahun (saat dimana ia ingin berhenti bekerja). Meskipun ia belum berhasil mewujudkannya, sekarang ia memiliki satu blog yang menghasilkan 30 juta per bulan. Tentu saja hal itu sangat inspiratif dan menunjukkan bahwa ia berada di jalur yang tepat.
Bagaimana perjalanannya?
Sejak usia 20 tahun ia mendalami mechanical engineering dan kini bekerja sebagai project manager di sebuah perusahaan Migas. Belum lama ini ia menjadi seorang ayah.
Di tahun 2008 ia bekerja paruh waktu di musim panas pada sebuah perusahaan robot startup. Ia membuatkan website persahaan. Langkah awal yang mengenalkan dirinya kepada wordpress dan sistem outsource bisnis. Setelah menyadari betapa mudahnya menggunakan wordpress dan menjalankan outsource Ia mulai melihat peluang menghasilkan uang dari website.
Ia selalu mengingikan cara kerja yang teratur dan menerapkannya kedalam aktivitas online yang mengarahkan dia pada pembuatan blog niche. Selama kurun waktu 3 sampai 4 tahun ia telah membuat beragam blog niche.
Satu situs yang dimulai sejak September 2012 dan berkinerja baik adalah paymystudentloans.com. Ia memulai situs itu segera setelah ia melunasi pinjaman pelajarnya dan berpikir ada sesuatu yang berharga yang bisa dibagikan untuk orang lain.
Rencananya dengan semua situs buatannya adalah untuk membangun otoritas lebih besar membahas beragam topik. Awalnya, cara monetisasi pilihan adalah menggunakan google adsense dan email marketing. Seiring perkembangan, ia mencoba beberapa metode lainnya termasuk cost per action (CPA) yang berkaitan erat dengan topik yang disediakan oleh perusahaan terpercaya. Cara CPA ternyata lebih baik ketimbang google adsense maupun email marketing.
Penghasilan hariannya dari program CPA
Perkembangan trafik dari awal membuat blog
Jika ditanya apa penyebab kesuksesan situs ini? Jawabannya adalah kualitas dan jumlah konten yang terkombinasi dengan upaya promosi situs termasuk penulis tamu.
Strategi Meramu Blog Niche dari Awal agar Sukses
Konten merupakan keuntungan kompetitif situs milik Jon. Pesaing utama adalah Universitas dan Bank. Kedua institusi itu memiliki keunggulan jauh lebih besar namun biaya untuk mereka mendapatkan konten berkualitas mungkin sekitar US$100 per artikel. Jon mampu menulis artikel berkualitas dengan biaya jauh lebih terjangkau. Ini memberi ruang dirinya untuk mentarget trafik dengan kompetisi lebih rendah yang mungkin tidak menguntungkan untuk institusi besar tadi.
Dalam hal promosi Jon tidak suka menitikberatkan link building. Ia berpendapat bahwa promosi harus lebih menguntungkan ketimbang sekedar link. Apa saja promosinya?
- Komentar blog hanya di tempat yang relevan.
- Penulis tamu dilakukan sebagai tindak lanjut komentar blog.
- Video Youtube. Sebuah trik khusus bisa mengubah artikel menjadi powerpoint kemudian Jon mengedit suaranya untuk diupload ke Youtube
- Domain kadaluarsa merupakan salah satu cara promosi Jon. Menurutnya berpromosi di salah satu domain kadaluarsa yang relevan sangatlah bagus mendatangkan trafik tertarget.
- Situs Web 2.0. Jon melakukan itu dengan memposting artikel tamu yang ditolak.
- Interaksi media social. Jon tidak terlalu fokus menjalaninya namun belajar sambil praktik.
Dalam hal monetisasi Jon mencoba beberapa cara dan pada awalnya iklan Adsense dan email marketing tidak berfungsi. Yang berfungsi baik adalah iklan CPA.
Tips link building apa yang diterapkan?
Apapun upaya link building yang dilakukan pastikan lulus tes sederhana berikut ini:
Apakah memiliki manfaat untuk pembaca manusia?
Contoh manfaat yang diberikan:
- Menolong
- Komentar blog di situs relevan meninggalkan diskusi yang berkelanjutan
- Interaksi forum
- Domain kadaluarsa yang relevan dengan niche blog dimana pengunjung domain itu menemukan jawaban yang mereka cari.
- Membangun pertemanan di media social untuk promosi lebih lanjut
Tidak ada manfaat :
- Artikel spin
- Komentar blog secara acak cuma untuk cari link
- Spam di forum-forum
- Membeli domain kadaluarsa secara acak
- Spam di media sosial
Jon mengakui telah terfokus di bagian “tidak ada manfaat” dan itu hanya memberikan hasil jangka pendek. Itu semua karena rasa malas yang hinggap. Menambahkan nilai menfaat itu lebih efektif dan menyenangkan untuk dilakukan.
Menjalani hobi blog sebagai seorang suami sekaligus ayah bukanlah hal mudah karena semuanya memerlukan fokus yang tidak sedikit. Setelah 2 tahun ngeblog membuat rencana mencapai penghasilan 150 juta online per bulan sebelum meninggalkan pekerjaan kantoran di usia 35 tahun merupakan hal yang sangat menantang untuk Jon.
Website student loan melebihi harapan yang dibayangkan. Sekarang Jon berada dijalurnya mewujudkan 150 juta per bulan online diusia 35 tahun. Rencana awalnya adalah membuat 15 website dengan penghasilan masing-masing 10 juta. Kini satu website ini saja menghasilkan 30 juta.
Tips untuk Pemula Bisa Hasilkan 30 Juta Per Bulan dari Satu Blog
Jon berbagi kepada pemula yang ingin mendapatkan hal serupa untuk melakukan beberapa hal berikut
- Pilih satu orang untuk diikuti.
- Jangan fokus ke forum-forum cari uang online sebelum insting Anda mendeteksi penipuan cukup kuat.
- Fokus ke satu situs untuk beberapa bulan untuk belajar hal mendasarnya dan dapatkan sukses secara bertahap.
Jika Anda sudah cukup lama online dan merasa kurang sukses, berikut ini tips dari Jon :
- Berhenti mengasihani diri sendiri dan mulai fokus kepada satu hal kemudian lakukan “kerja keras” (menulis, manajemen waktu, dan pemasaran). Memeriksa email atau analisa blog bukanlah kegiatan utama, untuk blogger yang berorientasi seperti pengusaha, itu sudah menjadi kebiasaan.