Layanan Dan Produk Fintech Di Indonesia
Layanan yang diberikan Fintech di Indonesia pastinya masih berkaitan dengan finansial. Namun beberapa startupfintech juga fokus ke bidang mikro seperti menyediakan penjualan pulsa, pembayaran tagihan, dan layanan keuangan.
Disamping finansial dan mikro, startup fintech juga fokus menyediakan fitur payment gateway khusus untuk melayani pembayaran. Ada juga startup fintech yang fokus menyediakan produk finansial, seperti kartu kredit, asuransi, dan investasi. Model bisnis startup-startup ini pun berbeda satu sama lain.
Startup Fintech Populer Di Indonesia
Menurut DC Financial Insights, ada 10 startup fintech yang populer di Indonesia yang dinilai dari beberapa aspek mulai dari target pasar, pengguna, investasi yang didapat, inovasi, pemasaran, hingga peluang mereka untuk bertahan. Berikut ini daftarnya:
- Amartha ( P2P lending )
- Bareksa ( Marketplace )
- CekAja ( Layanan Finansial )
- Doku ( Pembayaran Online )
- Finansialku ( Perencana Keuangan )
- GO-PAY ( Layanan Pembayaran Nontunai )
- Midtrans ( Pembayaran Online )
- Modalku ( P2P lending )
- TCash ( Layanan Pembayaran )
- UangTeman ( Layanan Pinjaman )
Layanan startup fintech juga mendongkrak popularitas untuk mata uang cryptocurrency seperti bitcoin di Indonesia.
Untuk saat ini penggunaan bitcoin masih digunakan untuk beberapa transaksi kecil via online seperti penjualan pulsa dan digunakan untuk trading, tapi dengan seiringnya waktu mungkin bisa digunakan untuk transaksi di berbagai bidang.
Paham Perkembangan Teknologi Fintech di Indonesia?
Perkembangan teknologi fintech di Indonesia tidak terlepas dari pengaruh luar. Ini dapat dimaklumi karena sekarang ini interkoneksi atau keterhubungan sebuah inovasi tidak terkekang oleh batas batas negara.
Bagaimana menyikapinya? Tentu saja itu pilihan Anda. Yang jelas dalam sektor usaha, sebuah bisnis tidak berkembang jika tidak ada permintaan. Tumbuh kembang fintech didukung oleh signifikannya pangsa pasar yang ada.