Jenis sketsa dan contohnya akan semakin mudah dipahami dengan mengetahui definisi sketsa serta melihat penerapannya dalam bidang-bidang aktivitas sebagai contoh. Selain itu akan semakin lengkap pemahaman Anda juga dengan memahami 2 hal mendasar terkait sudut pandang dalam membuat sketsa. Tidak perlu panjang lebar lagi, yuk langsung simak dan pahami.
Pengertian Sketsa
Sketsa adalah bentuk khas gambar yang digunakan desainer untuk mengusulkan, mengeksplorasi, memperbaiki dan mengkomunikasikan ide-ide. Sebagai desainer, Anda juga dapat menggunakan sketsa sebagai umpan pertama untuk memecahkan masalah desain.
Jenis sketsa dan contohnya akan lebih mudah dipahami dengan menyelami sudut pandang. Sebenarnya sudut pandang merupakan hal mendasar dalam menggambar. Makna sederhana sudut pandang dalam sebuah sketsa adalah bagaimana sketsa akan ditampilkan. Dua jenis sudut pandang dalam sketsa yaitu satu sudut pandang, dan dua sudut pandang.
Itulah dua sudut pandang utama dalam membuat sketsa. Sekarang mari lihat jenis sketsanya
4 Jenis Sketsa dan Contohnya
Jenis sketsa yang utama setidaknya ada 4. Mari lihat sekilas fitur utama dari yang paling populer dengan membaginya menjadi konsep dan substansi utama sketsa tersebut.
1. Sketsa interior
Untuk sketsa semacam ini, sangat penting untuk memahami hukum perspektif dan melatih mata Anda untuk menilai skala dan proporsi. Pilihan baik untuk dapat mengeksekusi gambar Anda dalam kerangka waktu yang berbeda karena kadang-kadang Anda perlu menggambar ide Anda dengan cepat di depan pelanggan.
Sebagai seorang desainer interior, Anda harus memperhatikan keindahan, perasaan akan warna yang harmonis, dan palet yang sempurna. Dan, seperti pada jenis sketsa lainnya, Anda harus dapat membuat berbagai bahan seperti kain, kayu, batu, dan kaca.
2. Sketsa mode
Untuk jenis sketsa dan contohnya ini, sangat penting untuk memiliki pemahaman yang baik tentang proporsi manusia (wajah dan tubuh). Anda harus tahu bagaimana mengatur gaya angka dalam gambar Anda. Misalnya, tinggi total tubuh manusia dalam sketsa mode adalah 10, 11, atau bahkan 12 kali tinggi kepala manusia dibandingkan dengan proporsi kehidupan nyata yang hanya 7,5 hingga 8 tinggi kepala manusia.
Aspek terpenting dari sketsa busana adalah mampu menangkap ide desain dalam cahaya terbaik. Oleh karena itu penggambaran wajah dari sosok manusia biasanya tidak signifikan. Dalam hal ini, sangat penting untuk dapat menyampaikan ide koleksi yang dirancang untuk keuntungan terbaik. Dalam sketsa mode, penting untuk memfokuskan desain pakaian bukan detail manusianya. Anda juga perlu mengetahui cara menyampaikan tampilan dan nuansa bahan dan tekstur seperti kulit, rambut, berbagai jenis kain, logam, dll.
3. Sketsa industri
Anda akan membutuhkan kemampuan untuk menggambar objek dalam 3D, dengan jelas menunjukkan desain struktural dan volumenya. Untuk dapat membuat susunan bagian komponen yang terlihat profesional pada selembar kertas, Anda akan membutuhkan pemahaman yang kuat tentang prinsip-prinsip komposisi.
Anda juga perlu menyempurnakan teknik dan kecepatan Anda untuk mengembangkan garis yang meyakinkan dan tangan yang percaya diri. Bahan yang paling umum yang membutuhkan rendering dalam sketsa industri adalah logam, plastik, dan kaca.
4. Sketsa perjalanan
Dalam jenis sketsa dan contohnya kategori perjalanan ini, keterampilan yang paling penting adalah keahlian untuk menyampaikan nuansa, suasana suatu tempat, menangkap momen dan, pada saat yang sama, memberikan skala dan proporsi objek yang benar.
Anda juga harus dapat tampil dengan kecepatan tinggi, karena Anda akan membuat sketsa saat bepergian, saat di jalan, ketika Anda tidak memiliki waktu beberapa jam. Dalam jenis sketsa ini, penting untuk memahami ciri-ciri intrinsik dari tempat yang Anda amati dan kemudian menyesuaikannya secara grafis dalam gambar Anda.
