Cara menjalankan bisnis advertising akan menarik minat Anda yang mencari alternatif bisnis yang menguntungkan dan tahan krisis. Kenapa bisa demikian? Berikut inilah ulasan lengkap dari praktisi bisnis advertising di Indonesia yaitu pengalaman Alternative Media Group (AMG).
Kondisi saat ini konsumen sangatlah mobile ditambah pilihan saluran komunikasi yang semakin banyak jenisnya. Situasi itu memaksa kebutuhan akan media pemasaran yang mudah bergerak mengikuti mobilitas tinggi konsumen. Ini sebabnya, bisnis advertising harus bisa lebih cerdas dan kreatif untuk menangkap potensi usaha periklanan. Hanya dengan kecerdasan ditambah kreativitas tadilah bisnis advertising mampu menyasar target pasar yang tidak pernah diam di satu tempat tertentu.
Melihat peluang itu, sejak tahun 2006, seorang pengusaha advertising Indonesia, Davy Makimian, pemegang Master Manajemen International dan Master of Art Hubungan Internasional lulusan Bond University, di Queensland Australia. Ia membuat T Fokus Media Indonesia (atau dikenal dengan singkatan FMI) yang merupakan afiliasi Focus Media China (atau FMC), sebuah perusahaan jaringan media digital raksasa di China. FMC termasuk pionir dan sekaligus memonopoli pasar periklanan audio visual di luar rumah di China. Contoh bentuk advertising yang diterapkan adalah menempatkan LCD di depan lift gedung perkantoran Jakarta.
Dalam perkembangannya, peluang bisnis advertising ini semakin lebar terbuka. Saat disadari jika di masa mendatang kebutuhan akan semakin banyak ragamnya ditambah lagi teknologi sudah masuk dalam daftar media iklan luar rumah. Atas perkembangan itu Davy akhirnya memutuskan membuat AMG (Alternative Media Group). AMG inilah yang menjadi perintis bisnis iklan luar rumah pertama di Indonesia.
Baca: Pertimbangan dalam Menentukan Peluang Usaha
Awal mulanya AMG memberikan media iklan luar rumah ini berupa media statis mencakup LCD, videotron dan billboard di banyak lokasi meliputi pusat kebugaran, hotel, kafe, pusat perbelanjaan, apartmen, rumah sakit, stasiun kereta, airport, jalan raya dan media transportasi lain yang ada. Kota besar Jakarta yang populer karena kemacetannya ditambah warga yang super sibuk menyebabkan mayoritas waktu akan habis di luar rumah sepanjang hari. Ini tentu membuat potensi iklan luar rumah semakin luas.
Bisnis AMG terpegaruh besar dengan populasi urban yang terus bertambah. Didukung perkembangan teknologi yang sangat tinggi, Davy meyakini peluang bisnis advertising akan semakin terbuka lebar. Filosofi bisnis AMG adalah creating and building external value. Seluruh jasa atau produk sudah seharusnya memiliki sebuah nilai tambah kepada orang lain. Dalam upaya menciptakan produk atau jasa bernilai tambah, bantuan tenaga ahli sangatlah penting selain teknologi dan inovasi.
Baca: 4 Cara Menciptakan Pasar untuk Produk Bisnis
Cara menjalankan bisnis advertising ala Davy ini diterapkan dengan menjadi pionir sebagai prioritasnya. Ia tidak mau menjadi pengikut, harus selalu terdepan. Misalkan ide bisnisnya sudah dilakukan orang lain, ia akan melakukan dengan cara berbeda dan lebih baik lagi. Hanya itulah cara untuk membuat perusahaanya selalu menjadi pionir. Cara itu dilakukan dengan selalu fokus memberikan nilai lebih kepada setiap konsumen.
Baca: 6 Indikator Kepuasan Pelanggan yang Wajib Dilacak Brand Bisnis
Tiga pemangku kepentingan utama AMG adalah viewers atau mereka yang mengkonsumsi konten iklan. Kedua adalah klien atau mereka yang berada di industri periklanan ataupun klien langsung. Ketiga adalah mitra jalur periklanan misalkan pengelola rumah sakit, pengelola kereta api, pengelola gedung apartment, dan sebagainya.