Apa Itu Fibonacci Trading? – Notordinaryblogger

Apa itu Fibonacci trading sebenarnya? Pertanyaan spontan ini mungkin hinggap pada diri Anda karena baru memiliki ketertarikan dengan dunia trading forex. Ya, istilah ini akrab dalam trading forex. Karena penulis sudah mencoba cara main forex di android maka ulasan ini juga wajib untuk menambah pengetahuan dasar dalam trading forex. Apa Fibonacci? Binatang apa ini sebenarnya? Simak ulasan padat ini agar Anda tidak lagi penasaran. Sejarah Fibonacci Adalah Leonardo Pisano, yang memiliki julukan Fibonacci, seorang ahli matematika dari Italia yang lahir di kota Pisa pada tahun 1170. Ayahnya, Guglielmo Bonaccio bekerja pada sebuah kantor dagang di Bugia, sekarang bernama Béjaïa, sebuah pelabuhan mediterania di timur laut Aljazair. Leonardo muda belajar matematika di Bugia, dan selama perjalanan rutinnya, dia belajar mengenai keuntungan sistem angka Hindu-Arab. Pada tahun 1202, ia kembali ke Italia, Fibonacci mendokumentasikan ilmu yang dipelajarinya dalam sebuah “Liber Abaci” (“Book of Abacus”). Dengan melakukannya, dia mempopulerkan penggunaan angka Hindu-Arab di Eropa. Metode Fibonacci Dalam Book of Abacus, Fibonacci menjelaskan serial angka yang sekarang diberi namanya. Dalam kelanjutan angka Fibonacci, setelah 0 dan 1, setiap angka adalah jumlah dari dua angka sebelumnya. Dengan demikian, kelanjutan angka Fibonacci adalah seperti ini: 0, 1, 1, 2, 3, 5, 8, 13, 21, 34, 55, 89, 144, 233, 377, 610 dan seterusnya sampai tidak terbatas. Setiap angka merupakan kira-kira 1.618 kali dari angka sebelumnya. Rasio Emas Angka 1.618 dinamakan Phi atau rasio emas. Kebalikan dari 1.618 adalah 0.618. Rasio emas secara misterius muncul cukup sering dalam dunia secara natural, dalam arsitektur, seni dan biologi. Misalkan rasio yang sudah diteliti dalam Parthenon, lukisan Leonardo da Vinci – Mona Lisa, bunga matahari, kerangka kerang, cabang pohon, wajah manusia, vas Yunani kuno sampai galaksi. Tingkatan Fibonacci dalam Pasar Keuangan Tingkatan yang digunakan dalam Fibonacci retracement dalam konteks forex trading bukanlah angka kelanjutannya. Melainkan berasal dari hubungan matematika antara angka dan kelanjutan. Dasar dari rasio “emas” Fibonacci dari 61.8% datang dari hasil pembagian sebuah angka serial Fibonacci dengan angka yang mengikutinya. Misalkan 89/144 0.6180. Maka 32% rasio berasal dari pembagian angka dalam serial Fibonacci dengan dua digit angka yang ada di kanan. Misalkan 89/233 0.3819. Jumlah 23.6% rasio berasal dari pembagian angka dalam serial Fibonacci dengan tiga digit angka di kanan. Misalkan 89/377 0.2360. Tingkatan Fibonacci retracement digambarkan dengan mengambil poin tertinggi dan terendah dalam sebuah grafik dan menandai kunci rasio Fibonacci 23.6%, 38.2% dan 61.8% secara horisontal menghasilkan garis. Garis horizontal itulah yang digunakan untuk memprediksi kemungkinan harga poin kebalikannya. Tingkat retracement 50% umumnya termasuk dalam garis tingkat Fibonacci yang dapat digambarkan menggunakan piranti lunak grafik. Sementara tingkatan retracement 50% tidak didasarkan pada angka Fibonacci, hal ini dipandang luas sebagai potensi pembalikan yang penting, yang secara resmi diakui oleh Dow Theory dan juga pekerjaan W.D Gann. Penggunaan Fibo Retracement Sebagai Strategi Trading Fibonacci retracement ini sering digunakan sebagai bagian dari strategi tren trading. Melalui scenario ini, trader mengamati retracement yang terjadi dalam sebuah trend an mencoba membuat “entry resiko rendah” sesuai arah tren awal menggunakan tingkatan Fibonacci. Sederhananya, tarder menggunakan strategi ini untuk antisipasi kemungkinan “pantulan” harga yang cukup tinggi dari tingkatan Fibonacci kembali ke tren awalnya. Untuk contohnya adalah untuk pasangan mata uang EUR/USD dibawah ini sesuai grafik hariannya. Anda dapat melihat tren penurunan utama mulai pada Mei 2014 (poin A). Harga kemudian semakin rendah pada Juni (poin B) dan kembali naik pada kisaran 38.2% tingkatan Fibonacci retracement pergerakan turunnya (poin C) Dalam kondisi ini, tingkatan 38.2% merupakan lokasi yang baik untuk masuk dalam posisi short dengan tujuan memperbesar kelanjutan tren menurun yang mulai di bulan Mei. Tidak diragukan lagi jika banyak trader juga memperhatikan tingkatan retracement 50% dan tingkatan retracement 61.8%, namun dalam kasus ini, pasar tidak cukup bereaksi bullish untuk meraih posisi itu. Malahan, EUR/USD semakin turun, menghasilkan tren menurun dan lebih rendah dari poin sebelumnya dalam pergerakan yang sangat cair. Ingatlah jika kecenderungan peningkatan pembalikan jika ada pertemuan sinyal teknikal ketika harga mencapai tingkatan Fibonacci. Teknikal indicator terkenal lainnya yang dipakai bersama tingkatan Fibonacci termasuk Candlestick Pattern, Trendlines, Volume, Momentum Oscilliators dan Moving Averages. Sejumlah besar indicator konfirmasi memainkan peran penting untuk sinyal pembalikan yang lebih banyak. Fibonacci retracement digunakan pada beragam instrument keuangan termasuk saham, komoditas dan forex. Mereka juga menggunakan lebih dari satu time frame. Namun demikian, sama halnya dengan indicator teknikal, nilai prediksi sangatlah proporsional terhadap time frame yang digunakan, dengan penekanan lebih besar pada time frame yang lebih lama. Jadi untuk contohnya, sebuah retracement 38% pada grafik mingguan menjadi tingkatan teknikal lebih penting ketimbang retracement 38% pada grafik lima menit-an. Cara Menarik Fibonacci Yang Benar Tingkatan Retracement Fibonacci dapat digunakan untuk memprediksi wilayah potensial untuk “dukungan” atau “perlawanan” dimana trader dapat masuk ke sebuah pasar dengan harapan menangkap permulaan tren awal. Cara menarik Fibonacci dapat melengkapi strategi ini dengan memberikan trader sebuah target profit berbasis Fibonacci. Perpanjangan Fibonacci ini terdiri dari tingkatan gambar diluar standar 100% dan dapat digunakan oleh trader untuk memproyeksikan area yang memberikan peluang terbaik untuk “exit” atas transaksi trading mereka sesuai arah tren. Perpanjangan tingkat Fibonacci yang utama adalah 161.8%, 261.8% dan 423.6%. Mari lihat contoh menggunakan grafik harian yang sama dari EUR/USD berikut ini: Memperhatikan cara menarik perpanjangan Fibonacci pada grafik EUR/USD di atas dapat terlihat sebuah potensi target harga untuk trader yang menahan (hold) posisi short dari retracement 38% yang dijelaskan sebelumnya ada di bawah pada kisaran 161.8% pada 1.3195. Apa Itu Fibonacci Trading? Sudah Paham Kan? Tingkatan retracement Fibonacci sering menandai poin pembalikan dalam keakuratan yang luar biasa. Namun demikian, lebih sulit mempraktekannya dalam trading forex ketimbang kelihatannya. Tingkatan ini terbaik digunakan sebagai alat dalam strategi lebih luas yang melihat pertemuan angka indicator untuk mengidentifikasi potensi wilayah pembalikan yang menawarkan resiko rendah, keuntungan tinggi untuk masuk dalam transaksi trading.

Sejarah Fibonacci

SHARE THIS POST

You Will Like This Too

9 Cara Bermain Valuta Asing untuk Pemula

SPONSOR

Apa itu Support dan Resistance dalam Forex?

Belajar Triangle Pattern Mudah Trader Pemula Wajib Tahu

SPONSOR