Siapapun yang ada dalam posisi ini akan mengalami tekanan yang tidak mudah. Jika sudah demikian siapa yang harus disalahkan? Produk MLM-nya? Perusahaan MLM-nya? Pemilik MLM-nya? Konsumen? Atau bisnis MLM-nya?
Yang salah tentu diri kita sendiri.
Jika kita mengalami kondisi itu, maka diri kita lah yang pantas disalahkan karena tidak melakukan riset awal yang baik. Jika Anda sekedar “coba-coba” bergabung pada sebuah bisnis MLM yang dibentuk oleh beberapa orang dengan track record bisnis yang buruk maka hasilnya tentu mudah diprediksi bukan?
Ini sebabnya berkembang citra bahwa bisnis MLM itu penipuan. Penyebabnya tidak lain karena banyak yang menjalani bisnis MLM tanpa persiapan yang matang.
Reputasi sangatlah penting dalam bisnis MLM.
Reputasi merupakan aset paling berharga dalam bisnis. Anda harus membangunnya, menjaganya dan mengembangkannya.