#3.A Bekerja dengan Pemilik Properti/Broker
Ada dua jenis broker real estat komersial: broker listing, yang bekerja untuk pemilik tuan tanah, dan broker penyewa, yang mewakili kepentingan penyewa.
Broker listing selalu memiliki kewajiban untuk bertindak demi kepentingan terbaik tuan tanah, tetapi broker penyewa tidak selalu punya tugas yang sama dengan penyewa.
Broker listing mendapat komisi antara tiga persen dan enam persen dari total sewa (dibayar oleh pemilik) dan broker penyewa biasanya mendapatkan persentase dari komisi itu.
Broker real estat mungkin tidak diperlukan, tetapi memiliki keahlian, pengetahuan, dan koneksi yang sangat berharga yang akan membutuhkan waktu tahunan bagi pemilik bisnis untuk menguasainya.
Selain memberikan pengetahuan orang dalam, broker real estat dapat menghemat waktu Anda, membantu Anda dengan proses negosiasi sewa, dan banyak lagi.
Broker komersial dapat membantu Anda dengan hal-hal spesifik seperti:
#3.A.1 Pengetahuan lokal– Pialang lokal akan memiliki pengetahuan mendalam tentang wilayah Anda dan bahkan mungkin memiliki pengalaman sebelumnya bekerja dengan tuan tanah potensial.
#3.A.2 Daftar saku– Banyak broker lokal mengetahui properti yang belum terdaftar atau mungkin tersedia di masa depan.
Apa yang disebut “buku saku” ini adalah cara yang bagus untuk menemukan properti yang diminta sebelum tersedia secara resmi.
#3.A.3 Negosiasi– Seperti dalam negosiasi kontrak apa pun, yang terbaik adalah memiliki profesional di pihak Anda.
Memiliki broker penyewaan akan membantu Anda memahami ketentuan sewa Anda dan menghindari perangkap umum seperti pembatasan hak Anda untuk menyewakan ruang.
#3.A.4 Menghemat waktu– Mengidentifikasi, meneliti, dan berkeliling memeriksa ruang sewa kantor adalah proses yang sangat memakan waktu.
Seorang broker dapat mengurangi waktu yang Anda habiskan untuk mencari kantor dan memungkinkan Anda mendedikasikannya untuk membangun bisnis Anda.
Ingatlah bahwa karena broker penyewa tidak diwajibkan secara hukum untuk bertindak demi kepentingan terbaik Anda, pastikan Anda mengajukan pertanyaan saat merekrut broker yang membahas pengalaman, ukuran praktik, struktur kompensasi, dan pengetahuan pasar.
Hubungi koneksi Anda untuk melihat apakah ada yang punya pengalaman dengan broker lokal.
#3.B Lakukan Pekerjaan Sendiri
Selain menyewa broker real estat atau agen leasing untuk membantu pencarian ruang kantor Anda, gunakan sumber daya online jika memungkinkan.
Menggunakan sumber daya online adalah cara yang bagus untuk membiasakan diri dengan pasar real estat lokal sebelum bekerja dengan broker barang tak bergerak.
Situs web yang tepat juga dapat membantu Anda mengarahkan broker komersial ke arah yang benar sehingga Anda tidak membuang waktu untuk melihat bangunan yang tidak memenuhi kebutuhan Anda.
Disarankan menggunakan broker lokal untuk membantu menemukan ruang sewa kantor untuk bisnis Anda. Namun, Anda dapat memilih untuk melakukannya sendiri. Ingatlah bahwa Anda harus menangani beberapa tahap proses leasing tanpa bimbingan dan pengetahuan lokal dari seorang profesional real estat.
Tanpa broker, Anda harus menangani setiap langkah proses leasing sendiri:
#3.B.1Mengidentifikasi ruang kantor yang tersedia
#3.B.2Menjadwalkan dan menghadiri walk-through dan inspeksi
#3.B.2Menegosiasikan sewa
Tergantung pada lokasi geografis Anda, pasar real estat komersial Anda mungkin tidak segera memberikan gedung yang sesuai dengan kebutuhan Anda.