Pasokan Bahan Baku
Pertama berkaitan dengan ketersediaan bahan baku industri. Seperti diketahui bahan baku masih impor. Kepentingan penguatan industri sektor hulu untuk terintegrasi dengan sektor hilir semakin besar untuk menjamin cepatnya pasokan bahan baku. Keuntungannya bukan sekedar mengurangi ketergantungan impor namun sekaligus mengurangi pengaruh nilai tukar menukar bagi industri.
Baca: Bisnis Ekspor yang Menjanjikan Untung Besar
Kedua terkait riset dan pengembangan untuk menunjukkan inovasi yang dihasilkan. Industri masih bergantung dari teknologi impor. Akibatnya harga menjadi sulit bersaing dengan produk asing. Indeks inovasi Indonesia tahun 2017 ada di tingkat nomor 87 dari 127 negara. Malaysia ada di 37, Filipina 73 dan Thailand nomor 51.
Ketiga berkaitan dengan pembiayaan. Tingkat bunga bank nasional masih tinggi dibanding tingkat bunga negara lain. Ini berdampak pada keterbatasan penggunaan dana bank. Kecenderungan dunia usaha memakai dana internal meskipun jumlahnya minim. Penggalangan dana melalui surat obligasi belum umum dilakukan karena kondisi pasar uang domestik masih lesu.
Keempat menjaga daya beli konsumen. Pembeli utama produk industri kebanyakan konsumen lokal. Itu sebabnya menjaga daya beli konsumen sangatlah penting. Faktor pemantik inflasi perlu dijaga agar tetap terkendali jangan sampai menjadi liar. Intervensi pemerintah menjadi penting khususnya untuk komponen harga yang dapat dikendalikan.