Pentingnya marketing kerap tidak disadari para pebisnis pemula dengan berbagai alasannya. Bisa karena buang-buang uang, karena tidak punya pemahaman baik tentang marketing, atau sekedar malas mencoba dan belajar.
Tahukah Anda bahwa brand-brand besar skala dunia beragam sektor seperti Walt Disney, L’oreal, Fiat Chrysler dan Coca-Cola sampai Apple yang menurut orang awam seperti saya ini sepertinya tidak perlu lagi pusing memikirkan marketing produknya namun faktanya brand terkenal tadi itu tetap dan terus investasi di sektor marketing mereka?
Investasi Marketing Perusahaan Besar
Sinyal Utama Pentingnya Marketing untuk Usaha Kecil
Walt Disney seperti dilansir business insider menggelontorkan $ 2,1 milyar tahun 2014 untuk marketing brand “Frozen”.
L’oreal menggelontorkan $2,2 milyar tahun 2014 untuk biaya marketing produk kosmetik mereka.
Fiat Chrysler menggelontorkan $2,2 milyar tahun 2014 untuk biaya marketing model otomotifnya.
Untuk perusahaan sekelas Coca Cola, kira-kira berapa investasinya di sektor marketing produk mereka? Pemerhati marketing, Adage, mengungkap bahwa Coca Cola berkomitmen untuk mengembangkan marketing melalui pembiayaan sebesar $1 milyar pada tahun 2016.
Perusahaan di bidang yang berbeda, Apple, sebagaimana dilaporkan appleinsider melakukan investasi marketing tahun fiskal 2015 hampir $1,1 milyar.
Keputusan yang diambil para brand-brand besar itu tentu memiliki arti tersembunyi yang bagi kebanyakan para pemilik usaha kecil mungkin tidak begitu dipahami. Satu hal yang pasti adalah mereka tahu apa yang mereka lakukan dan investasi milyaran dolar akan mendatangkan keuntungan.
Banyak pebisnis pemula memiliki pola pemikiran berseberangan yang melihat marketing sebagai cara bertahan dari persaingan bukan sebuah teori bahwa jika investasi untuk marketing tidak dilakukan maka usaha itu akan hilang.
Antara dua kenyataan ekstrim tadi ternyata ada fakta menarik lainnya yang (kerap) terjadi. Banyak pebisnis melupakan marketing saat keuntungan sudah dirasa sangat besar. Kondisi untung besar memang menggoda pebisnis untuk membiarkan beberapa hal tanpa perhatian, termasuk marketing.
Saat bisnis Anda tumbuh besar, dan semua anggota tim bisnis sibuk, banyak yang mulai berpikir kenapa harus pusing memikirkan biaya dan kerumitan marketing?