Cara komunikasi dalam negosiasi penting dipahami untuk Anda yang ingin menyelami dunia bisnis. Tujuan Anda untuk mendapatkan pemahaman yang baik akan bergantung dari kemampuan berkomunikasi secara personal. Dalam sebuah negosiasi, tidak ada ruang untuk kesalahpahaman.
Bagaimana Anda bisa membuat komunikasi lebih efektif lagi? Pertama, nilai keahlian komunikasi diri sendiri. Untuk melakukan ini Anda bisa memulai dengan 10 pertanyaan untuk meningkatkan keahlian komunikasi personal ini:
- Apakah saya bertanggungjawab penuh atas pesan yang akan didengar orang lain?
- Apakah saya menghormati pandangan orang lain?
- Apakah orang lain merasa didengar dan dimengerti?
- Jika saya menayakan orang lain untuk mengambil tindakan tertentu, apakah saya memintanya dengan jelas?
- Apakah saya berbicara dengan cara yang mudah dipahami orang lain? Apakah saya berkomunikasi dengan cara yang membuat orang lain ingin mendengarkan?
- Apakah saya memeriksa apakah percakapan itu berhasil?
- Apakah saya berkomunikasi secara terbuka, tanpa prasangka atau penilaian? Atau saya fokus menjadi paling benar atau ingin pandangan saya diterima?
- Apakah saya mengakhiri komunikasi dengan sebuah nilai? Apakah saya membiarkan lawan bicara berpartisipasi memberikan nilai?
- Apakah saya memberi lawan bicara “hadiah” dengan menjadi pendengar yang baik?
- Jika hasil pembicaraan tidak sesuai harapan, apakah saya belajar untuk berkomunikasi lebih baik dengan lawan bicara yang sama? Apakah saya membuka peluang yang tidak terpikirkan sebelumnya?
Saat Anda sudah melewati masa penilaian keahlian komunikasi pribadi Anda akan melihat beberapa aspek untuk perbaikan. Cara komunikasi dalam negosiasi bergantung dari kemampuan yang dapat selalu diperbaiki.
Baca: 6 Tahapan Komunikasi Efektif
Jika Anda ingin menguasai cara komunikasi yang sangat tegas dan jelas maka Anda bisa belajar dari orang-orang di angkatan bersenjata.
Baca: Fungsi Komunikasi untuk Keberhasilan Organisasi
Belajar Cara Komunikasi dalam Negosiasi
Pembelajaran penting akan komunikasi dalam negosiasi dapat dilakukan dalam sebuah pertempuran. Di tengah pertempuran, komunikasi efektif sangatlah kritis khususnya untuk:
- Menjelaskan misi untuk menetapkan target, memberikan tanggungjawab, menganalisa ancaman, dan mengulas rencana kontingensi.
- Mendirikan sebuah desain komunikasi memastikan kapan dan dimana untuk mengubah frekuensi (radio)
- Memastikan komunikasi positif dua arah terbentuk selama masa kritis sebuah misi
- Menjelaskan secara singkat rencana cadangan dalam hal komunikasi gagal total
- Mengulang penjelasan setiap misi untuk mengevaluasi dan menerapkan materi pelatihan.
Bagaimana cara komunikasi dalam negosiasi yang Anda terapkan untuk meraih target yang diinginkan?