Categories
Hobi

Cara Budidaya Ikan Guppy

Cara budidaya ikan guppy merupakan kegiatan yang bukan sekedar hobi melainkan juga punya aspek bisnis. Hal itu dapat dimaklumi karena ikan guppy termasuk ikan hias kegemaran banyak orang. Selain menjadi kegemaran, ikan guppy termasuk juga ikan hias yang mudah dipelihara. Jika Anda berhasil mengawinkan ikan ini bukan tidak mungkin Anda dapat menjadi supplier ikan guppy.

Ada banyak sekali ikan hias yang bisa Anda budidaya, salah satu diantaranya ialah ikan guppy. Ikan guppy merupakan ikan hias kecil yang sangat mudah dipelihara. Ikan ini memiliki corak yang sangat indah, dan sangat cocok dipelihara di aquarium kecil maupun sedang. Banyak yang tidak sadar jika ikan guppy memiliki harga yang cukup mahal di pasaran.

Baca: Cara Budidaya Kutu Air untuk Bisnis

Harga Ikan Guppy

Harga per ekor ikan guppy cukup mahal, yaitu sekitar Rp. 30.000 bahkan hingga Rp. 700.000 an per ekornya. Harganya tergantung dengan jenis ikan tersebut. Semakin cantik pola ikan guppy, maka semakin mahal pula harganya. Dengan melihat harga yang fantastis ini, ikan guppy sangat cocok dijadikan ladang bisnis bagi peternak ikan hias. 

Baca: Video Bikin Kuping Gatel Badan Merinding

Cara Budidaya Ikan Guppy

Langkah awal untuk menjadi peternak ikan guppy ialah dengan memiliki indukannya terlebih dahulu. Jika Anda tidak memiliki modal untuk membeli indukan ikan guppy dalam jumlah banyak, Anda bisa membelinya 1 atau 2 pasang sebagai permulaan.

Mengawinkan Ikan Guppy

Cara mengawinkan ikan guppy ialah dengan menyatukan antara jantan dan betina dalam satu tempat. Lalu bagaimana cara membedakan antara jantan dan betina? Untuk ikan guppy jantan memiliki ciri ciri coraknya lebih indah ketimbang betina (guppy betina lebih besar ukuran badannya dan tubuhnya polos), memiliki tubuh ramping, sirip punggung panjang dan lebar, dan memiliki sirip memanjang di bagian atas-belakang tubuh ikan guppy.

Cara Budidaya Ikan Guppy
Ikan Guppy Jantan (bercorak) dan Betina (polos)

Sedangkan untuk mengetahui ikan guppy betina yaitu memiliki tubuh yang agak gemuk, memiliki corak yang tak seindah ikan guppy jantan, kepalanya agak runcing, dan sirip punggung biasa saja.

Untuk mengawinkannya, gunakanlah wadah yang kecil saja, dan masukan jantan dan betina ke dalamnya. Mereka akan kejar kejaran antara jantan dan betina. Agar proses perkawinan ini bisa cepat dan efektif, maka gunakanlah perbandingan 1 guppy jantan dan 3 guppy betina dalam 1 wadah. 

Baca: Cara Budidaya Ikan Lele Kolam Terpal

Berapa Lama Proses Melahirkan Ikan Guppy

Ikan guppy merupakan ikan hias kecil yang berkembang biak secara ovovivipar. Maksudnya ialah ikan guppy akan bertelur namun di dalam tubuhnya, dan kemudian menetas di dalam perut indukan ikan guppy. Setelah itu, anakan ikan guppy akan keluar setelah waktu yang tepat.

Proses melahirkan merupakan salah satu tahap yang pasti dilewati ketika praktik cara budidaya ikan guppy. Ketika perut ikan guppy betina sudah membesar, maka Anda harus menyiapkan tempat khusus untuk proses melahirkan anak ikan guppy. Tidak perlu tempat yang besar untuk proses melahirkan ini. Cukup gunakan aquarium kecil saja. Pemisahan ini berguna agar anakan ikan guppy tidak dimakan oleh ikan lain. 

Untuk tempat penetasan tersebut Anda harus mengganti air aquarium sebanyak ⅓ nya 1-3 hari. Hal ini dilakukan agar Anda tetap menjaga kualitas ikan guppy di dalam kolam penetasan. Biasanya dalam 1 kali melahirkan, indukan ikan guppy bisa menghasilkan sekitar 30-100 anakan ikan guppy. 

Cara Merawat Anakan Ikan Guppy

Tahap akhir cara budidaya ikan guppy adalah merawat anak ikan guppy yang baru menetas. Pisahkanlah anakan ikan guppy dengan indukannya. Gunakanlah aquarium khusus untuk menampung anakan ikan guppy tersebut. Ketika anakan ikan guppy berumur 0-5 hari, Anda boleh memberikannya makan infusoria. Anda bisa menemukan infusoria di toko pakan ikan hias. 

Baca: Anak Ikan Koi Baru Menetas? Lakukan Ini

Setelah itu, Anda bisa memberikannya makanan udang renik atau kutu air. Baru ketika ukuran sudah agak besar, Anda bisa memberikannya makan cacing sutra atau makanan ikan hias lainnya. Baru setelah ikan umur 20 hari, Anda bisa menentukan mana yang jantan dan mana yang betina.(OA feb 2020) Cek Ikan Guppy Rp850 di SINI

SHARE THIS POST



More You Need to Know

Apakah Kelomang Bisa Hidup Tanpa Pasir
Apakah Kelomang Bisa Hidup Tanpa Pasir?

Kelomang, atau yang dikenal juga sebagai hermit crab, adalah hewan peliharaan yang semakin populer karena perawatannya yang relatif mudah dan sifatnya yang menarik. Mereka memiliki kebiasaan unik menggunakan cangkang kosong sebagai “rumah” untuk melindungi tubuh mereka yang lembut. Namun, salah satu pertanyaan yang sering muncul di kalangan pemilik kelomang adalah: apakah kelomang bisa hidup tanpa […]

Read More
Pakan Lele Alternatif dari Tumbuhan

Pakan lele alternatif dari tumbuhan merupakan sumber nutrisi penting untuk lele peliharaan Anda. Salah satu cara usaha yang tidak akan ada matinya ialah berternak. Untuk mencukupi kebutuhan protein hewani, kita harus mengonsumsi daging dari hewan ternak. Namun pernahkah kamu berpikir, bagaimana jadinya jika di dunia ini tidak ada yang berternak? siapa yang akan mencukupi kebutuhan […]

Read More
Video Bikin Kuping Gatel Badan Merinding

Perbuatan menolong sesama mahluk hidup tentu tidak ada batasannya. Manusia menolong binatang mungkin sudah biasa terdengar. Namun apa jadinya seansainya kegiatan ini memberikan perasaan campur aduk Anda yang menontonnya, mulai dari kuping geli, gemas, penasaran, sampai merinding. Yuk simak langsung aja videonya: Lihat Video Lucu yang dijamin buat kamu Ketawa INI Video apa sih itu? […]

Read More