Penyebab radang tenggorokan berkisar dari infeksi hingga luka. Berikut delapan penyebab sakit tenggorokan yang paling umum.
1. Pilek, flu, dan infeksi virus lainnya
Virus menyebabkan sekitar 90 persen sakit tenggorokan. Di antara virus yang menyebabkan sakit tenggorokan adalah:
- flu biasa
- influenza – flu
- mononukleosis, penyakit menular yang ditularkan melalui air liur
- campak, penyakit yang menyebabkan ruam dan demam
- cacar air, infeksi yang menyebabkan demam dan ruam yang gatal dan bergelombang
- gondongan, infeksi yang menyebabkan pembengkakan pada kelenjar ludah di leher
Baca: Cara Alami Obati Radang Tenggorokan
2. Radang tenggorokan dan infeksi bakteri lainnya
Infeksi bakteri juga bisa menyebabkan sakit tenggorokan. Yang paling umum adalah radang tenggorokan, infeksi tenggorokan dan amandel yang disebabkan oleh bakteri Streptococcus grup A.
Radang tenggorokan menyebabkan hampir 40 persen kasus sakit tenggorokan pada anak-anak. Tonsilitis, dan infeksi menular seksual seperti gonore dan klamidia juga dapat menyebabkan sakit tenggorokan.
3. Alergi
Ketika sistem kekebalan bereaksi terhadap pemicu alergi seperti serbuk sari, rumput, dan bulu hewan peliharaan, ia melepaskan bahan kimia yang menyebabkan gejala seperti hidung tersumbat, mata berair, bersin, dan iritasi tenggorokan.
Lendir berlebih di hidung bisa menetes ke bagian belakang tenggorokan. Ini disebut tetesan postnasal dan dapat mengiritasi tenggorokan.
4. Udara kering
Udara kering dapat menyedot kelembapan dari mulut dan tenggorokan, serta membuatnya terasa kering dan gatal. Udara kemungkinan besar kering pada bulan-bulan tertentu saat suhu di lingkungan Anda terasa lebih dingin.