Categories
Inspirasi Sukses Pengembangan Produk Usaha Kecil

6 Langkah Membuat Marketing Plan Produk Baru

Pemasaran bisa dibilang sebagai aktivitas krusial semua usaha kecil. Lebih penting lagi untuk Anda memahami langkah membuat marketing plan produk baru. Terlepas dari seberapa baik kualitas produk Anda, jika tidak ada yang tahu apa yang Anda tawarkan, tidak ada yang akan beli. Trik utama sebuah marketing yang sukses adalah fokus pada kemauan konsumen. Untuk melakukannya, Anda perlu memahami pasar, membuat materi yang berinteraksi dengan pasar dan menempatkan materi itu di depan pasar Anda. Apa saja langkah membuat marketing plan produk baru ini?

Kembangkan unique selling proposition (USP)

USP mengidentifikasi kualitas produk yang membedakan Anda dari persaingan.

Keunikan dapat menjadi keragaman mulai dari harga sampai cara penyampaian jasa atau produk Anda, ukuran, warna dan karakteristik produk. Baru tidak selalu unik. Lebih lanjut lagi, mengidentifikasi “kekinian” dalam unique selling proposition harus merujuk pada inovasi atau hal berbeda yang memisahkan “produk baru” dengan “produk lama”.

Baca: Unique Selling Bhinneka Mentarget Segmen Korporat

Ubah fitur bisnis menjadi keuntungan

Konsumen tidak membeli produk Anda atau membeli apa yang bisa dilakukan produk Anda. Saat membuat marketing plan produk baru, Anda harus fokus pada keuntungan yang didapatkan konsumen, bukan tawaran produk Anda. Misalkan, mengatakan produk baru Anda lebih cepat dan lebih baik tidak akan berarti banyak untuk konsumen. Mengatakan produk Anda membuat pekerjaan 50% lebih cepat tanpa masalah akan jauh lebih bermakna untuk calon pembeli.

Baca: Cara Mempromosikan Produk Secara Lisan

Identifikasi target market

Tentukan siapa target pasar yang Anda inginkan atau butuhkan untuk penjualan produk Anda. Buat daftar karakter mereka seperti usia, jenis kelamin, status ekonomi dan karakteristik konsumen lainnya. Jangan lupa identifikasi juga motivasi mereka membeli produk Anda. Ada lebih dari satu target pasar bisa ditetapkan, namun Anda perlu menentukan masing-masing secara terpisah dengan alasan masing-masing.

Baca: Strategi Segmentasi Pasar

Tentukan media promosi

Jika Anda sudah mengidentifikasi target market, tentukan tempat target market atau media yang mereka selalu gunakan. Saat waktunya tepat untuk berpromosi, Anda akan membutuhkan semua materi promosi di depan target market Anda. Untuk melakukan hal ini perlu diketahui apa yang dibaca target market Anda, radio mana yang mereka dengarkan, situs apa yang mereka kunjungi, dan grup mana mereka bergabung didalamnya.

Baca:

Membuat materi marketing

Persiapkan materi marketing yang berbicara kepada target pasar Anda. Jika Anda memiliki lebih dari satu kelompok target, sesuaikan materi promosi untuk semua jenis kelompok. Misalkan jika Anda menjual produk pelangsing badan, target kelompok Anda bisa ibu muda atau penderita diabetes. Keduanya mungkin ingin melangsingkan badan namun alasannya berbeda. Ibu muda mungkin ingin melangsingkan badan setelah melahirkan sedangkan penderita diabetes ingin kondisi kesehatan lebih baik. Pilih materi marketing yang sesuai dengan medium promosi Anda. Misalkan jika target Anda Ibu muda buat iklan dan artikel untuk situs atau majalah bertema parenting.

Baca: Cara Membuat Iklan yang Efektif

Buat rencana untuk penempatan promosi

Jalankan iklan atau persiapkan artikel di tempat-tempat yang dilihat target pasar Anda. Berikan kartu nama atau selebaran di lokasi potensial yang sering didatangi konsumen potensial Anda. Buat website atau blog yang memberikan informasi terkini dan informasi yang dicari pasar Anda. Strategi Anda sebaiknya fokus kepada kemauan konsumen. Perhatikan dimana konsumen Anda dan jenis marketing apa yang mendapat respon dari mereka.

Baca: Business Model Canvas

Buat Marketing Plan Anda Sekarang

Punya produk baru yang ingin dipasarkan? Pastikan Anda mengikuti panduan dari postingan ini agar mendapatkan hasil maksimal dari bisnis Anda. Siap menerapkan langkah membuat marketing plan produk baru?


SHARE THIS POST


You Will Like This Too

Tips Membuka Cabang Usaha Baru

Saat usaha Anda melejit dan mendapat respon positif konsumen mungkin terpikir untuk membuka cabang usaha baru di tempat lain. Kondisi ini tentu akan menjadi penyemangat. Sekalipun terdengar mudah, membuka cabang usaha yang baru membutuhkan persiapan matang. Dalam banyak hal, aktivitas ini tidak jauh berbeda dengan memulai usaha baru. Jika Anda sedang memikirkan untuk membuka cabang […]

SPONSOR
Pelaku Bisnis Syariah Dapat Dukungan Lebih

Pelaku bisnis syariah dapat dukungan lebih dari pemerintah di tahun mendatang. Tidak dapat dipungkiri apabila Indonesia sebagai negara dengan mayoritas penduduk muslim paling besar dunia. Situasi itu menempatkan Indonesia sebagai basis pasar paling besar juga untuk produk halal. Meskipun demikian, peluang itu belum dimaksimalkan dengan baik oleh produsen lokal. Baik industri ataupun pengusaha lokal masih […]

4 Cara Smart Menghadapi Komplain Konsumen

Konsumen adalah bagian penting dalam kemajuan bisnis yang sedang Anda jalankan. Tanpa konsumen, produk atau jasa yang Anda tawarkan tidak berarti apa-apa. Setiap konsumen, mempunyai penilaian masing-masing terhadap produk atau jasa yang sudah dibeli atau digunakan. Dari masing-masing penilaian tersebut, ada beberapa konsumen yang sering kali melakukan kompalin terhadap produk atau jasa yang sudah dibeli […]

SPONSOR

contact us